• Tentang UGM
  • FEB UGM
  • WEBMAIL
  • SIMASTER
  • SINTESIS
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Magister Ekonomika Pembangunan
  • HOME
  • PROFIL
    • Pengantar
    • Milestones MEP
    • Visi dan Misi
    • Keunggulan
    • Pengelola
    • Dosen Pengajar
    • Tenaga Kependidikan
    • Fasilitas Pendukung
    • Lokasi Kampus
  • ADMISI
    • Konsentrasi
    • Ragam Seleksi
    • Persyaratan Pendaftaran
    • Prosedur Pendaftaran
    • Jadwal dan Proses Seleksi
    • Program Pendidikan
    • Masa Studi
    • Biaya Pendidikan
    • Kerjasama dan Kemitraan
  • AKADEMIK
    • Profil Lulusan
    • Matrikulasi
    • Kurikulum Akademik
    • Ketentuan Akademik
    • TESIS
    • Kalender Akademik
      • Jadwal Sertifikasi
      • Kalender Akademik UGM
    • Pelatihan dan Penyegaran
  • KEGIATAN
    • Pelatihan
    • Kuliah Umum
    • Studi Lapangan
  • Home
  • Kuliah Umum

Kuliah Umum “BEDAH KASUS KORUPSI DI INDONESIA”

  • Kuliah Umum
  • 4 September 2017, 00.31
  • Oleh : admin

SLEMAN-Korupsi telah menjadi permasalahan yang mengkhawatirkan dalam satu dekade terakhir. “Terdapat berbagai modus yang dilakukan oleh koruptor untuk menjalankan aksi korupsinya sehinga sangat perlu dalam melibatkan berbagai pihak dalam menanggulangi maupun mencegah tindak korupsi ini,” ungkap Arie Nobelta Kaban M.Si., C.A., C.F.A. salah satu wakil dari KPK yang menjadi narasumber dalam kuliah umum di Program Studi MEP FEB UGM dengan tema “bersama elemen bangsa mewujudkan Indonesia yang bersih dari korupsi”. Kuliah umum ini merupakan bagian dari mata kuliah forensic accounting dan fraud audit pada hari jumat, 25 Agustus 2017 di Auditorium Mubyarto MEP FEB UGM.

Kegiatan kuliah umum dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pertama membahas tentang hal teknis kasus pengadaan simulator SIM yang melibatkan badan kepolisian dari latar belakang kasus sampai bagaimana KPK menangkap para pelaku tindak korupsi. Sementara di sesi kedua berupa diskusi tentang penanggulangan dan pencegahan korupsi antara narasumber dan peserta kuliah umum. “Modus korupsi terus berkembang, modus yang biasa digunakan saat ini adalah pejabat yang berkolusi dengan pengusaha untuk mencari keuntungan pribadi, hal ini cenderung mudah untuk dilacak oleh KPK melalui data yang tersedia di berbagai badan di Indonesia, tak habis akal untuk menghindari pelacakan KPK para koruptor pergi ke singapura untuk membuat organisasi yang dimanipulasi strukturnya sehingga sulit untuk terlacak,” papar Arie

Terkadang korupsi dapat dicegah melalui pihak-pihak yang secara tidak langsung terlibat dalam proses korupsi (seperti bank, badan usaha, atau notaris) sebagai warga Negara yang baik, seharusnya jika terlihat gerak – gerik yang mencurigakan mereka wajib melaporkannya  ke KPK. “Pencegahan korupsi tidak bisa bergantung hanya pada KPK tetapi harus didukung oleh berbagai pihak,”  pungkas Arie . (bgs)

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Related Posts

Tasyakuran Dies Natalis ke-30 MEP FEB UGM

AlumniDies Natalis Rabu, 18 Juni 2025

Yogyakarta, 13 Juni 2025 – Sebagai bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis ke-30, Program Magister Ekonomika Pembangunan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MEP FEB UGM) menggelar acara tasyakuran pada Jumat malam di halaman […].

Seminar Nasional 30 Tahun MEP FEB UGM Mendorong Inovasi Berdampak untuk Ekonomi Berkelanjutan

Dies NatalisSeminar Selasa, 17 Juni 2025

Yogyakarta, 13 Juni 2025 – Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-30, Program Studi Magister Ekonomika Pembangunan (MEP) FEB UGM menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Mewujudkan Inovasi Berdampak untuk Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan” pada Jumat pagi.

Dosen University of York Bahas Tantangan Ekonomi Kesehatan Global dalam Kuliah Umum di MEP FEB UGM

HIMMEPKegiatan MahasiswaKuliah Umum Senin, 19 Mei 2025

Program Magister Ekonomika Pembangunan (MEP) FEB UGM menyelenggarakan Kuliah Umum bertajuk Health Economics pada Kamis, 15 Mei 2025, bertempat di Kelas A, Gedung I MEP FEB UGM.

Sharing Session “Navigating Academic Pressure and Personal Well-being: Mental Health Challenges for Postgraduate Students”

HIMMEPKegiatan Mahasiswa Jumat, 16 Mei 2025

Sleman, 15 Mei 2025 – Himpunan Mahasiswa Magister Ekonomika Pembangunan (HIMMEP) FEB UGM menggelar kegiatan Sharing Session bertajuk “Navigating Academic Pressure and Personal Well-being: Mental Health Challenges for Postgraduate Students”.

Berita Terakhir

  • Tasyakuran Dies Natalis ke-30 MEP FEB UGM
  • Seminar Nasional 30 Tahun MEP FEB UGM Mendorong Inovasi Berdampak untuk Ekonomi Berkelanjutan
  • Dosen University of York Bahas Tantangan Ekonomi Kesehatan Global dalam Kuliah Umum di MEP FEB UGM
  • Sharing Session “Navigating Academic Pressure and Personal Well-being: Mental Health Challenges for Postgraduate Students”
  • Pembukaan Pendidikan Sertifikasi Penilai Minat Bisnis MEP FEB UGM
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Magister Ekonomika Pembangunan
—
Jl. Teknika Utara, Barek, Yogyakarta Indonesia 55281
+62 (274) 555917; 555918
+62 (274) 555922; 518946

Hotline Admisi: +62 811 264 0223
admisi-mep.feb@ugm.ac.id

AKREDITASI

AACSB LAMEMBA

ALUMNI

  • Tracer Alumni
  • Testimoni
  • Reuni
  • KAFEGAMA MEP
  • MEPVAGAMA

UNIVERSITAS MITRA

  • Ritsumeikan University
  • Kobe University
  • GRIPS
  • Hiroshima University
  • IUJ
  • Takushoku University
  • YNU

SOSIAL MEDIA

Instagram Facebook Youtube Channel TikTok

© 2025 | MEP FEB UGM - Leading in Economic Development

KEBIJAKAN PRIVASIPETA SITUS